Sikap pengusaha yang baru memulai usaha #1

Posted by Unknown Jumat, 23 Oktober 2009 0 komentar
Maaf sebelumnya jika baru kali ini saya membuat artikel baru. Karena memang beberapa bulan ini saya sangat disibukkan dengan pekerjaan yang tiada hentinya. Dan saya baru bisa memulai untuk sekedar memberikan sedikit pengalaman, dengan apa yang telah saya lakukan bersama rekan - rekan pengusaha baru.

Pekerjaan saya bertugas sebagai konsultan bisnis yang membuat perencanaan bisnis mereka, yang pada dasarnya mereka belum pernah memulai bisnis. Mereka hanya memiliki dana yang mungkin jumlah tidak bisa ditentukan ( bagi saya ). Sehingga saya bekerja mulai dari membantu konsep bisnis hingga survey, pengambilan data - data (pasar, modal, dll ), pendampingan, motivasi dan informasi seputar bisnis.


Yahh.. walaupun saya bukanlah pebisnis sukses ataupun saya bukanlah konsultan yang hebat, namun saya juga memiliki sedikit pengalaman dan pengetahuan seputar bisnis dan perencanaannya. Sehingga untuk membuat bisnis, saya sedikit mengerti dibandingkan mereka.

Nahh.. disinilah saya sedikit sharing pengalaman atas pekerjaan saya sebagai konsultan bisnis.


Pengalaman I
Jika anda mau berbisnis atau menjadikan bisnis sebagai penghasilan anda sepenuhnya, maka harus diperhatikan adalah sikap dan pemikiran anda sebagai seorang pebisnis. Bukan sikap dan pemikiran sebagai seorang karyawan.

Sebagai salah satu contoh: anda harus membuat sistem yang dapat dengan mudah dikerjakan oleh para karyawan anda, bukan karyawan yg membuat sistemnya. Karena mereka akan merasa bingung dalam mengerjakan pekerjaan mereka, sehingga pekerjaan tidak dapat maksimal. Jika sistem anda efektif dijalankan, maka kinerja karyawan akan semakin meningkat. Dengan begitu konsumen anda akan merasa puas.

Fokus dalam berbisnis adalah pelayanan terhadap konsumen, termasuk di dalamnya adalah memperbaiki sistem dan produk. Sehingga keluhan atau komplain konsumen menjadi evaluasi kita. Untuk yang satu ini, anda harus sering menanyakan kepada konsumen anda. Karena anda tidak bisa menganalisa secara tepat jika bukan apa kata konsumen anda, atau anda tidak hanya berpaku pada komentar karyawan saja.

Pengalaman II
Bagi mereka yang memiliki dana berlebih ( artinya modal tidak menjadi masalah), pengontrolan dan penganggaran keuangan sangatlah diperlukan. Pada umumnya, pebisnis pemula sangat bernafsu untuk menambah dan melakukan perbaikan - perbaikan yang tidak begitu penting.

Sample: Daripada anda membeli 1 set alat band untuk cafe anda yang seharga 50 juta, lebih baik dana tersebut digunakan untuk dana promosi atau memperbaiki kenyamanan konsumen dengan menambah taman, kursi atau lainnya.

Memang jika kita memiliki dana lebih dikantong, pengeluaran tidak akan terasa dan sulit untuk dikontrol karena merasa ada. Sehingga alat berupa penganggaran sangatlah diperlukan untuk mengontrol pengeluaran tersebut. Jika tidak, maka sebanyak apapun dana anda yang keluar, tidak akan efektif untuk pengembangan usaha anda. Selain itu juga akan berpengaruh terhadap pertambahan modal anda, yang mana waktu pengembalian modalnya akan lebih lama.

Pengalaman III
Berpikirlah secara nyata dengan melihat keadaan pasar. Hal ini biasanya dianggap oleh calon pengusaha sesuatu yang indah dan mengasyikkan. Karena perhitungan mereka, hanyalah sebuah keuntungan yang di depan mata, tanpa melihat tingkat kesulitan atau keadaan pasar yang sedang berkembang atau jenuh.

Berpikir nyata ini berlaku untuk strategi pemasaran dan perhitungan keuangan.

Contoh dalam Strategi Pemasaran adalah: Bagaimana caranya agar konsumen menjadi pelanggan loyal dalam usaha kita. Dengan teknik dan strategi yang tepat, hal tersebut bisa terjadi untuk menunjang pendapatan penjualan. Namun jika anda tidak memikirkan strategi pemasaran dengan benar, maka siap - siap saja anda melamun dikios untuk menunggu pelanggan datang.

NB: Jangan takut untuk mengeluarkan dana untuk promosi, karena hal ini merupakan investasi anda untuk mendatangkan pelanggan.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Sikap pengusaha yang baru memulai usaha #1
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://gajaksahda.blogspot.com/2009/10/sikap-pengusaha-yang-baru-memulai-usaha.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

TRANSMOJO Tour and Travel support Hotel Murah di Jogja - Original design by Bamz | Copyright of Gajaksahda.

Bisnis Bidang apa yang ingin diulas di blog Gajaksahda

Cari Blog Ini